Pernah mau install software tepercaya tapi malah diblokir antivirus? Atau game Anda crash karena konflik program? Terkadang, Anda perlu ‘menidurkan’ sang penjaga keamanan sejenak. Mengetahui cara mematikan antivirus di laptop bisa sangat berguna dalam situasi-situasi spesifik ini.
Namun, ini adalah langkah yang harus dilakukan dengan sangat hati-hati. Panduan ini akan menunjukkan cara nonaktifkan antivirus populer secara temporer dan aman.
⚠️ Peringatan Keras: Lakukan dengan Risiko Anda Sendiri Mematikan antivirus akan membuat laptop Anda rentan terhadap virus dan malware. Lakukan ini hanya jika benar-benar diperlukan, untuk perangkat lunak yang 100% Anda percaya, dan hanya untuk waktu yang singkat. Segera aktifkan kembali setelah selesai.
1. Cara Mematikan Windows Security (Antivirus Bawaan Windows 10 & 11)
Sebagai antivirus bawaan, Windows Security (dulu Windows Defender) adalah yang paling mudah diatur. Buka Settings > Privacy & security > Windows Security > Virus & threat protection. Di bawah Virus & threat protection settings, klik ‘Manage settings’, lalu matikan saklar pada ‘Real-time protection’. Windows biasanya akan secara otomatis mengaktifkannya kembali setelah beberapa saat untuk menjaga keamanan Anda.
2. Cara Menonaktifkan Avast / AVG Antivirus
Avast dan AVG (satu perusahaan) memiliki cara yang mirip dan sangat mudah. Cukup klik kanan ikon Avast/AVG di system tray (pojok kanan bawah taskbar). Arahkan kursor ke ‘Avast shields control’ (atau yang serupa di AVG), lalu pilih durasi penonaktifan, misalnya ‘Disable for 10 minutes’ atau ‘Disable until computer is restarted’.
3. Cara Menonaktifkan McAfee LiveSafe / Total Protection
Untuk pengguna McAfee, prosesnya juga cepat. Klik kanan ikon McAfee di system tray, lalu pilih ‘Change Settings’ > ‘Real-time Scanning’. Sebuah jendela akan muncul. Klik tombol ‘Turn Off’ dan pilih durasi yang Anda inginkan (misalnya, 15 menit), lalu konfirmasi pilihan Anda.
4. Cara Menonaktifkan Norton 360
Pengguna Norton bisa menonaktifkan perlindungan utamanya dengan mudah. Klik kanan ikon Norton di system tray dan pilih ‘Disable Auto-Protect’. Anda akan diberi pilihan durasi. Pilihlah durasi yang paling sesuai dengan kebutuhan Anda, misalnya ‘Until system restart’, lalu klik OK untuk mengonfirmasi.
5. Cara Menonaktifkan Bitdefender Total Security
Bitdefender memerlukan Anda untuk membuka aplikasi utamanya. Buka Bitdefender, navigasi ke menu ‘Protection’ di sisi kiri. Di dalam panel ‘Antivirus’, klik ‘Open’ atau ‘Settings’. Anda akan menemukan saklar untuk ‘Bitdefender Shield’. Matikan saklar tersebut dan pilih durasi penonaktifan dari menu dropdown.
6. Cara Menonaktifkan Antivirus di macOS (Prinsip Umum)
Meskipun macOS memiliki keamanan bawaan yang kuat, jika Anda menginstal antivirus pihak ketiga (seperti Intego, Avast, dll.), cara mematikannya umumnya sama. Buka aplikasi antivirus dari folder ‘Applications’. Cari menu utama atau pengaturan yang berhubungan dengan perlindungan real-time atau shield, lalu matikan fiturnya. Anda mungkin akan dimintai kata sandi administrator untuk konfirmasi.
Kesimpulan: Aturan Emas Saat Mematikan Antivirus
Menguasai cara mematikan antivirus sementara memang berguna. Tapi, selalu ikuti “aturan emas” ini untuk kelola keamanan laptop Anda dengan bijak:
Hanya Sementara: Jangan pernah menonaktifkannya secara permanen. Pilih durasi terpendek yang Anda butuhkan.
Hanya untuk Software Terpercaya: Lakukan ini hanya jika Anda 100% yakin file atau software yang Anda jalankan aman.
Putuskan Koneksi Internet (Jika Memungkinkan): Saat antivirus mati, memutuskan koneksi internet adalah lapisan keamanan tambahan terbaik.
Aktifkan Kembali SEGERA: Ini adalah aturan terpenting. Setelah tugas Anda selesai, jangan lupa untuk menyalakan kembali perisai perlindungan Anda.
Etgar Kurniawan
Etgar Kurniawan adalah penulis konten teknologi di Teknovatif.com, yang antusias membahas perkembangan dompet digital, aplikasi, dan layanan teknologi di Indonesia.